Kamis, 09 November 2023

Merk Clodi yang Bagus, Bagaimana Cara Memilihnya?

Clodi (cloth diaper) atau popok kain saat ini menjadi pilihan populer di kalangan orang tua modern yang ingin mengurangi dampak lingkungan dan memberikan kenyamanan ekstra pada si kecil. Popok ini ramah lingkungan karena reusable dan tidak menambah produksi sampah kertas maupun plastik. Namun, dengan begitu banyak clodi yang beredar di pasaran, bagaimana cara memilih merk clodi yang bagus?

Tips Memilih Merk Clodi yang Bagus

Berikut adalah panduan bagi orang tua dalam memilih merk clodi yang bagus untuk si kecil. 

1. Kenali Kebutuhan
Sebelum memilih merk clodi, pertimbangkan kebutuhan spesifik. Apakah clodi yang dicari untuk bayi baru lahir, atau apakah mau mencari fitur khusus seperti daya serap tinggi atau desain yang stylish? Menentukan kebutuhan adalah langkah awal yang penting.

2. Bahan Berkualitas Tinggi
Pastikan clodi yang dipilih terbuat dari bahan ramah lingkungan dan aman untuk kulit bayi. Bahan seperti bambu organik atau katun organik umumnya dianggap lebih baik karena lebih lembut dan bebas bahan kimia berbahaya.


3. Sistem Penguncian yang Efektif
Merk clodi yang bagus harus dilengkapi dengan sistem penguncian yang efektif untuk mencegah kebocoran. Pastikan bahwa clodi memiliki kualitas pengait atau kancing yang kuat dan tahan lama.

4. Ukuran yang Sesuai
Pilih clodi yang sesuai dengan ukuran si kecil. Beberapa merk menyediakan ukuran yang dapat disesuaikan, sementara yang lain menawarkan ukuran yang spesifik. Pastikan clodi tidak terlalu besar atau terlalu kecil untuk menghindari ketidaknyamanan.

5. Daya Serap yang Baik
Clodi yang baik harus memiliki daya serap yang memadai. Perhatikan lapisan dalam clodi dan pastikan dapat menyerap cairan dengan baik. Ini penting untuk mencegah kebocoran dan menjaga bayi tetap kering. Beberapa merk clodi menawarkan fitur waterproof

6. Ulasan dan Reputasi Merk
Riset sebelum membeli juga penting. Cari ulasan konsumen dan reputasi merk sebelum memutuskan untuk membeli clodi khususnya di toko online. Pengalaman orang tua lain lain dapat memberikan wawasan berharga tentang kualitas dan keandalan clodi.

7. Harga yang Sesuai
Tentukan anggaran dan cari clodi yang menawarkan keseimbangan antara kualitas dan harga. Harga yang tinggi tidak selalu menjamin kualitas yang baik, dan sebaliknya.

8. Kemudahan Perawatan
Perhatikan petunjuk perawatan clodi. Pilih clodi yang mudah dicuci dan dirawat. Bahan yang tahan lama dan tidak mudah rusak akan membuat clodi tetap awet dalam penggunaan sehari-hari.

Nah dengan mempertimbangkan faktor-faktor di atas, orang tua dapat memilih merk clodi yang sesuai dengan kebutuhan, serta tetap mendukung pelestarian lingkungan.


Rekomendasi Merk Clodi

Hellosehat.com merekomendasikan beberapa merk clodi yang bagus yang dapat menjadi alternatif untuk para orang tua dalam membeli. Tergantung fitur dan bahannya, berbagai merk clodi ini dijual dari rentang harga belasan ribu hingga ratusan ribu rupiah. 

Berikut rekomendasi merk clodi untuk si kecil. Produk ini dapat dibeli di baby shop maupun toko online dan marketplace.

  • Satu Keluarga Cloth Diaper (Rp 13.999 - Rp 17.000) 
  • Lakoe Indonesia Popok Kain Bayi (Rp 21.500 - Rp 56.750) 
  • Leleoncare 6 Layer Popok (Rp 60.000 - Rp 69.000) 
  • Fluffy Baby Wear Modern (Rp 93.120 - Rp 95.999) 
  • Little Palmerhaus Wear Diapers (Rp 105.000 - Rp 109.000) 

Punya pengalaman atau rekomendasi lain? Tulis di kolom komentar ya. 

*Postingan ini diikutsertakan dalam eco literasi aksi melestarikan bumi, Challenge Eco 3Dop Ibuku Content Creator
**Sumber gambar: Canva

Minggu, 09 April 2023

Tanggal Muda, Waktunya Tunaikan Zakat Penghasilan via M-Syariah

Setiap bulan, saat yang ditunggu pekerja kantoran seperti saya, tak lain adalah... tanggal muda alias tanggal gajian. Ada yang sama? Hehehe. Wajar kok. Gaji adalah hak seorang karyawan setelah melaksanakan kewajibannya bekerja. Tapi, jangan lupa dibalik hak penghasilan yang diterima, ada kewajiban yang harus ditunaikan, yaitu zakat. 

Apakah semua pekerja wajib menunaikan zakat sehubungan dengan penghasilan yang diperolehnya? 

Nah, kali ini Cemil akan membahas tentang zakat penghasilan atau yang kerap disebut sebagai zakat profesi.

Orang yang Wajib Mengeluarkan Zakat Penghasilan

Kewajiban mengeluarkan zakat dalam Islam berfungsi sebagai sarana untuk menyucikan harta yang dimiliki. Rukun Islam ketiga ini juga menjadi amalan yang membersihkan hati, karena menghindarkan diri dari sifat kikir dan rakus. 

Secara sosial, zakat bermanfaat untuk mengatasi kesenjangan, dengan cara berbagi dari orang yang mampu (muzakki) kepada penerima yang berhak (mustahik). Maka, tak diragukan lagi, fungsi dan manfaat zakat memang diperlukan dalam kehidupan bermasyarakat.

zakat-profesi
Untuk kewajiban mengeluarkan zakat penghasilan, ini didasari oleh firman Allah dalam surat Al-Baqarah ayat 267 yang artinya: 

"Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan Allah) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untuk kamu. Dan janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu kamu menafkahkan daripadanya, padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memincingkan mata terhadapnya. Dan ketahuilah, bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji."

Ayat tersebut menyiratkan bahwa zakat diwajibkan kepada seseorang yang berpenghasilan dari hasil usahanya, maupun yang menerima upah atau gaji. 

Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) menjabarkan bahwa penghasilan yang dimaksud ialah setiap pendapatan seperti gaji, honorarium, upah, jasa, dan sebagainya yang diperoleh dengan cara halal, baik rutin seperti pejabat negara, karyawan, maupun tidak rutin seperti dokter, konsultan, dan sebagainya, serta pendapatan yang diperoleh dari pekerjaan bebas lainnya.

Zakat penghasilan adalah istilah untuk zakat mal (harta) yang didapatkan dari hasil pekerjaan/usaha. Zakat ini wajib dikeluarkan pada saat penghasilan/harta tersebut sudah mencapai nisab. 

Nisab adalah batas minimum seorang muslim wajib mengeluarkan zakat

Besarnya nisab zakat profesi tahun 2023 adalah senilai 85 gram emas per tahun atau setara dengan Rp81.945.667/tahun atau Rp6.828.806/bulan (SK BAZNAS No. 01 Tahun 2023 tentang Nisab Zakat Pendapatan dan Jasa).

So, buat yang berpenghasilan rutin minimal Rp6.8 juta perbulan, ingat-ingat untuk menghitung dan menunaikan zakat penghasilannya ya.

Kadar & Waktu Pengeluaran Zakat

Kadar atau besaran zakat penghasilan sama dengan zakat mal, yakni 2,5% dari harta yang dimiliki. Zakat ini wajib ditunaikan ketika kepemilikan atas harta tersebut berusia 1 tahun (haul).

Mengenai waktu pengeluarannya, para ulama kontemporer sepakat membolehkan mengeluarkan zakat penghasilan setiap kali didapatkan ataupun dikumpulkan genap satu tahun baru kemudian dibayarkan (saat mencapai haul).

Beberapa ulama termasuk Yusuf Qardhawi berpendapat bahwa zakat penghasilan serupa dengan zakat pertanian yang dikeluarkan setiap didapatkan. Alasannya adalah jika zakat penghasilan dikeluarkan menunggu haul 1 tahun, dikhawatirkan terjadi hal-hal di luar prediksi sebelum zakat terbayarkan.

Selain itu, sebaiknya zakat dikeluarkan dari penghasilan sebelum dikurangi kebutuhan lainnya. Ini lebih afdal guna menghindari adanya harta yang wajib zakat namun luput dari perhitungan. Namun, sebagian ulama juga mengizinkan perhitungan zakat dengan cara menghitung penghasilan dikurangi dengan biaya operasional serta kebutuhan sehari-hari.

Jadi, untuk menjaga kehati-hatian dan melaksanakan kewajiban, dalam praktiknya, zakat penghasilan dapat ditunaikan saat muzakki memperoleh pendapatan atau ketika karyawan menerima gaji.

zakat-penghasilan-cemil

Cara Mudah Membayar Zakat Penghasilan

Perkembangan teknologi di era digital memang memudahkan kebutuhan sehari-hari, termasuk dalam membayar zakat. Masa kini, pembayaran zakat pun bisa online dengan gawai lewat aplikasi M-Syariah.

M-Syariah merupakan mobile banking apps dari Bank Mega Syariah yang memberikan beragam kemudahan untuk bertransaksi keuangan secara syariah. Menurut saya, aplikasi ini user friendly dan punya beragam fitur yang bermanfaat.

Fitur-m-syariah

Fitur untuk pembayaran zakat di aplikasi ini adalah Ziswaf (zakat, infaq, shodaqoh, wakaf).

Meskipun zakat penghasilan dapat ditunaikan di akhir tahun, saya pribadi memilih untuk membayar zakat ini perbulan saat menerima gaji. Ini dilakukan untuk menghindari lupa perhitungan. Selain itu, karena kemudahan pembayaran zakat online melalui M- Syariah, maka pembayaran zakat profesi perbulannya dapat dilakukan dalam genggaman, di manapun dan kapanpun.

Mau tahu cara mudah membayar zakat penghasilan?

Pertama, pastikan penghasilan kita sudah mencapai nisab dan telah mengunduh aplikasi M-Syariah dari Play Store untuk ponsel Android atau dari App Store untuk iPhone.

Kedua, hitung zakat penghasilan yang wajib dikeluarkan dengan rumus: 2,5% x penghasilan yang diterima. Pastikan juga saldo M-Syariah mencukupi untuk membayar zakat sesuai perhitungan.

Ketiga, pilih fitur Ziswaf pada aplikasi, pilih lembaga sosial/zakat dan isi nominal zakatnya. Jangan lupa niat berzakat dalam hati atau secara lisan, lalu klik "Bayar". 

niat -zakat-penghasilan

Cara berzakat online via aplikasi M-Syariah 


Resi bukti transaksi dapat langsung dibagikan maupun diunduh, dan histori transaksi dapat dilihat pada notifikasi.

That's it! Praktis, cepat, no ribet

Selain zakat penghasilan, sesuai namanya fitur Ziswaf M-Syariah juga bisa digunakan untuk membayar zakat fitrah, zakat mal, infaq, shodaqoh dan wakaf uang. Semua yang ditunaikan akan disalurkan oleh berbagai lembaga sosial berpengalaman untuk memastikan Ziswaf sampai kepada yang berhak menerimanya. 

Yang saya suka, lembaga sosial pada fitur M-Syariah ini banyak pilihannya sehingga kita sebagai muzakki dapat menentukan sendiri lembaga sosial yang sreg di hati sebagai penyalur zakat maupun infaq, shodaqoh, dan wakaf kita.

Gajian, THR... Alhamdulillah sudah diterima. Gimana, kalian sudah berhitung zakatnya? Jika sudah, jangan lupa berzakat online via M-Syariah ya. 

***

Sumber :

  • baznas.go.id
  • tafsirq.com
  • kumparan.com


.

Rabu, 12 Oktober 2022

Segenggam Asa Napak Tilas ke Banyuwangi bersama Teman Hidup Traveloka


Banyuwangi. Kabupaten di ujung Timur Jawa ini punya tempat tersendiri di hati saya. Di tempat ini Bapak (almarhum) dibesarkan. Namun saya sedih, karena sepanjang Bapak masih hidup, saya belum pernah sekalipun menginjakkan kaki di sana. Pun sampai sekarang, saya yang berdiam di pulau Jawa ini belum menyempatkan diri untuk mampir ke daerah asal Bapak itu. 

Sebetulnya asa untuk menyambangi Banyuwangi sudah ada sejak 3  tahun silam. Entah kenapa ada niat membuncah untuk sowan ke sana, ingin silaturahim dengan keluarga Bapak  yang masih ada, sambil menelusuri jejak keluarga. Napak tilas ini buat saya seru, karena saya bakal punya banyak cerita yang dapat dibagikan pada anak-anak maupun di blog. Sayangnya harapan itu belum terwujud, dan saya kerap menertawai diri sendiri, karena beratnya langkah kaki ini. Kok beranjak dari Barat ke Timur aja enggak jadi-jadi? Hahaha...

Ceritanya, ada sekian alasan mengapa saya belum ke Banyuwangi. Yang paling klise adalah kesibukan pekerjaan, lalu tak ada teman jalan dan tidak ada budget. Tiga tahun yang lalu sejak asa itu muncul, saya mulai membuat planning.  Saya niat menyisihkan uang untuk budget travel ke Banyuwangi, dan mencari waktu yang tepat untuk cuti. Lalu saya berencana akan mengajak Ibu nanti. Meski sudah sepuh, Ibu masih kuat dan bersemangat, pasti Ibu juga happy diajak napak tilas ke tempat masa kecil Bapak.

Kemudian, terjadi hal yang tak pernah terbayangkan di benak siapapun. Pandemi COVID -19, yang kehadirannya melibas semua aktivitas, tak terkecuali pariwisata. Tidak ada kata travel untuk 2 tahun terakhir, bahkan untuk mudik bertemu keluarga juga dilarang.

Nah kini saat kondisi mulai pulih, saatnya mulai lagi menggenggam rencana napak tilas yang tertunda itu untuk kembali diwujudkan. 

Mengapa Banyuwangi? 

Meski belum pernah menginjakkan kaki ke Banyuwangi, saya cukup melek tentang kabupaten yang berbatasan dengan Selat Bali itu. Keingintahuan saya terhadap Banyuwangi memang akhirnya membuat saya sering berselancar di internet dan mencari banyak informasi tentang daerah ini. 

Di bawah ini adalah tiga alasan yang membuat saya punya harapan besar untuk singgah ke Banyuwangi. 


1. Napak tilas sejarah keluarga Bapak

Seperti saya ceritakan di atas.  Ada asa yang besar di dada ini untuk setidaknya sekali saja berkunjung tempat Bapak dibesarkan. Masih ada beberapa saudara Bapak di sana, tepatnya di Kecamatan Genteng. Saya ingin menyambung  silaturahmi dengan saudara-saudara itu, meski tidak kenal dekat.

Sebagaimana sebuah hadits mengatakan : "Barangsiapa yang ingin diluaskan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, maka sambunglah tali silaturahim," (HR. Bukhari – Muslim) - saya percaya pasti ada hikmah positif jika saya mempererat kembali tali persaudaraan. 

Oya di sana saya juga ingin ziarah ke makam Mbah, orang tua Bapak yang belum pernah saya temui satu kalipun. Ini karena saat saya lahir, Bapak sudah yatim piatu. 

2. Eksplor Pesona Wisata Alam Banyuwangi

Banyuwangi merupakan kabupaten terbesar di pulau Jawa. Luas wilayahnya mencapai 5.782,5 km² atau lebih luas dari pada pulau Bali yang punya luas 5.636,7 km² (sumber: Wikipedia). Berbatasan dengan Selat Bali dan Samudera Hindia, kabupaten ini memiliki banyak pantai eksotik sebagai destinasi wisata. 

Beberapa pantai yang populer di kalangan wisawatan adalah pantai Boom, Pantai Plengkung, Pantai Pulau Merah, Pantai Wedi Ireng, Pantai Tabuhan. 

Pantai Pulau Merah (Pict : Traveloka) 

Wisata alam lainnya yang hits di kabupaten penghasil buah naga ini adalah: 

- Taman Nasional Alas Purwo. Taman Nasional yang berbatasan dengan Pulau Bali ini memang lebih terkenal dengan keangkerannya. Namun di dalamnya penuh dengan keanekaragaman hayati serta fauna dan berbagai jenis burung. Di pesisir pantainya bisa ditemukan beberapa jenis penyu yang menggemaskan. 

- Kawah Ijen. Adalah sebuah danau kawah bersifat asam yang berada di puncak Gunung Ijen dan merupakan danau air asam terbesar di dunia.  Di dalam Kawah Ijen terdapat fenomena eternal blue fire atau api biru abadi yang cuma ada dua dunia, yaitu di Ethiopia (gunung Dallol) dan gunung Ijen. Ah, keren sekali. 

Kawah Ijen dengan Eternal Blue Fire (Pict: Traveloka) 

- Bangsring Underwater. Merupakan destinasi ekowisata berbasis konservasi terumbu karang dan ikan ini terdapat di desa Bangsring Kabupaten Banyuwangi. Di tempat ini kita bisa melihat keindahan panorama terumbu karang di dalam perairan Bangsring, bahkan ada fasilitas berenang dengan hiu! 

Dan masih banyak lagi wisata alam di Banyuwangi, berupa air terjun, savanna, juga waduk. Jadi terbayang-bayang serunya mengunjungi itu semua. 

3. Mengajak teman hidup melihat kembali dunia

Saya berniat mengajak Ibu untuk rencana saya menyambangi Banyuwangi. Ibu adalah teman hidup yang paling berjasa dalam hidup saya, dan mimpi besar saya adalah membahagiakan Ibu di masa tuanya. Saya tahu, saat ini bukan materi yang membuat Ibu bahagia. Tapi lebih kepada kesehatan, baik fisik dan jiwa. 

It's me with #TemanHidup 

Dengan kondisi pandemi yang berangsur pulih seperti sekarang, inilah waktu yang tepat untuk semua orang #LihatDuniaLagi, termasuk mengajak Ibu travelling

Pergi ke Banyuwangi tak sekedar refreshing melihat dunia, tapi sekaligus membangkitkan memori yang indah tentang Bapak maupun keluarganya. Semoga niat kecil saya ini dapat membahagiakan jiwa Ibu seperti yang saya harapkan. 

Rencana Booking Hotel di Banyuwangi

Karena keluarga Bapak ada di sekitar Kecamatan Genteng, saya ingin staycation di sekitaran situ. Saya berselancar di Traveloka, dan menemukan penginapan yang pas untuk saya dan Ibu, yaitu MyHome Homestay Syariah, yang berada di wilayah Gambiran, Banyuwangi. Lokasinya kalau dilihat dari Google Map terletak sekitar 11 km dari kecamatan Genteng. 

Lihat review pengunjungnya, homestay ini dapat nilai 9,1 lho, pasti Ibu suka karena dari ulasannya banyak menyebut tempat ini bersih dan homey, serasa di rumah. 


Fasilitas MyHome Homestay Syariah
(Pict: Traveloka) 

Jika booking sejak sekarang, harganya sangat terjangkau mulai dari Rp148.500 per malam, bahkan saat peak season akhir tahun. Room terbesar tipe A, tarifnya Rp348.500 per malam, dengat luas kamar 56 m². Wow, very affordable untuk saya yang berniat staycation bersama Ibu selama 5-7 hari di sana. 

Saya sangat berterima kasih kepada Traveloka karena begitu memudahkan rencana perjalanan selama ini. Saya termasuk pengguna setia Traveloka sejak 2015. Aplikasi ini tak hanya menyediakan tiket pesawat murah dan transportasi lainnya, tapi juga untuk booking hotel murah, aneka atraksi, sampai pembelian pulsa dan paket data. Kini, Traveloka makin komplit dengan adanya fitur rekomendasi dan order aneka kuliner via Traveloka Eats, pembayaran berbagai tagihan rutin , tiket bioskop, hiburan lain hingga kebutuhan finansial. 

So simple, karena semua ada di satu genggaman SuperApp Traveloka, yang dapat diakses di mana pun dan kapan pun. Tampilan pengguna Traveloka juga mudah dimengerti, bahkan untuk fitur-fitur baru yang terus berkembang. Yang paling menyenangkan, selalu ada saja promosi di Traveloka yang membuat budget perjalanan makin hemat. 

Selalu ada promosi di Traveloka

Kembali ke niat saya untuk bertandang ke Banyuwangi, saya jadi mupeng lihat paket Tour Amazing Banyuwangi 3D 2N di Traveloka Xperience. Itinerary tour ini termasuk mengunjungi Kawah Ijen, Bangsring dan Tabuhan Underwater, pantai Pulau Merah, hutan Jawatan, savanna di Taman Nasional Baluran.  Aduh... Ini sih wishlist saya semua tuk lihat dunia dari Banyuwangi. All in dengan hotelnya paket ini dibanderol Rp 4,9 jutaan per pax. Let's go lah berangkat! Hehe.. 


Yuk ‘#LihatDuniaLagi dan bikin #StaycationJadi’ dengan Traveloka! Langsung meluncur ke Traveloka lewat link ini: https://trv.lk/kompetisi-lihatdunialagi-bloggerperempuan



Minggu, 07 Agustus 2022

Pentingnya Personal Branding Bloger dengan PamerBio

Beberapa waktu yang lalu saya mengikuti Personal Branding Webinar dengan narasumber Coach Muqiet - founder COACH. ID dan seorang praktisi strategi branding berbagai bisnis dan public figure. Dari webinar itu saya baru menyadari pentingnya personal branding, termasuk bagi seorang narablog. 

Di era digital seperti sekarang, personal brand adalah apa yang orang lain pikirkan mengenai diri kita, setelah bertemu secara langsung atau setelah mencari nama kita di internet. Misal, si A itu MC, si B itu dokter bedah, Cemil itu jago nulis (maunya hehe...). Sedangkan personal branding adalah semua hal yang kita lakukan untuk membangun citra diri yang positif. Analoginya, personal branding itu proses produksinya, sedangkan personal brand adalah hasil akhirnya. 

Menurut data yang disampaikan pada webinar, ada sekitar 1 miliar nama yang dicari setiap hari di internet, dan 65% orang percaya akan hasil pencarian itu. Apakah nama kalian termasuk yang dicari? 

Coba tes yuk, googling nama lengkap kalian sendiri, apa yang muncul? Lalu tes lagi di Google Search dengan mengetikkan profesi kita sebelum nama. Misal : bloger Mila Kresnawuri, atau penulis Mila Kresnawuri. Apakah hasil pencarian sudah sesuai espektasi? Aku sih no. Belum sesuai. Nah, di situlah pentingnya personal branding, saat kehadiran online diri kita ingin diperkuat menjadi suatu hal positif yang diharapkan. 

Pada webinar yang diberi tajuk "Brand Yourself as a Superstar", dipaparkan bagaimana membangun citra diri menjadi seorang Superstar di era digital ini. 


Coach Muqiet menyampaikan, melakukan personal branding setidaknya akan memberikan hal bermanfaat antara lain sebagai berikut:
  • Meningkatkan kepercayaan diri
  • Memiliki keunggulan dibandingkan dengan yang lain
  • Menunjukkan dan mengembangkan kemampuan
  • Menambah value pribadi
  • Meningkatkan daya jual. Buat bloger, daya jual ini maksudnya supaya dilirik untuk kerjasama ya. 

Bagaimana Cara Melakukan Personal Branding secara Efektif dan Efisien? 

Menurut Coach Muqiet, dapat disimpulkan bahwa kita harus memiliki online presence alias kehadiran daring, di mana kita dapat memilih bagaimana ingin dikenal oleh banyak orang.

Efficiency is doing the thing right. Effectiveness is doing the right thing. - Peter F. Drucker

Sayangnya, masih banyak yang melakukan kesalahan dalam membangun personal brand saat ini, yaitu No Story, No Value dan No Identity. Padahal, tanpa ketiga hal itu, orang lain tidak akan menemukan nama kita sesuai harapan. So, jangan sampai kita yang punya kemampuan sebagai seorang bloger, misalnya, sia-sia karena gagal membangun personal brand yang tepat.

Salah satu cara untuk membangun personal branding adalah dengan menggunakan PamerBio. PamerBio adalah sebuah aplikasi pemasaran online berbasis web, yang berguna untuk melakukan pameran virtual hingga personal branding dengan mudah.

Sebuah link pendek seperti contohnya https://pamer.bio/milakresnawuri ini mudah diingat, dan jika disematkan pada profil media sosial, maka halaman bio berisi informasi penting dan konten dari berbagai platform lain akan lebih mudah diakses siapa saja. Kapan pun, dan di mana pun. 


Kalau kalian mau juga merasakan punya halaman bio, bisa mulai melakukan daftar di website https://pamer.bio, dan mencoba plan gratis. 

Dengan fitur-fiturnya, PamerBio menjadi aplikasi pameran online yang memudahkan siapa saja dalam menampilkan link, informasi, maupun foto dan hal penting lainnya. Namun PamerBio bukan sekedar tumpukan  link. Melainkan sebuah ruang virtual mewakili karakter masing-masing kita yang memajang karya terbaiknya. Dan ini jadi semacam ruang pameran pribadi eksklusif di dunia maya. 


Mengapa harus memilih PamerBio untuk Personal Branding? 

Berikut alasan mengapa kita perlu menggunakan PamerBio untuk membangun personal branding:

Banyak pilihan domain premium
PamerBio menyediakan berbagai pilihan domain premium yang bisa mendukung berbagai kampanye online, baik untuk pribadi maupun bisnis. 

Unlimited links 
Dengan PamerBio, kita bisa membuat banyak link sesuai keinginan dan kebutuhan, tanpa batasan. 

Powerful features 
PamerBio menyediakan fitur yang melimpah untuk mendukung personal branding dan pameran virtual yang dibutuhkan, seperti foto, teks, video, link media sosial, tombol call to action hingga live chat

Daily statistic
PamerBio menyediakan data statistik harian sehingga pengguna dapat memantau dan menganalisis pengunjung bio kita. 

Super fast loading 
PamerBio didukung teknologi tinggi sehingga dapat memberikan full support selama 24 jam sehari dan 7 hari seminggu dengan bantuan asisten virtual. 

Harga murah
Dengan beragam fiturnya yang bermanfaat, harga langganan PamerBio terjangkau untuk berbagai kalangan. 

Kesimpulannya, pentingnya personal branding bagi bloger adalah agar online presence kita dapat memberikan manfaat dan hasil yang maksimal. Yuk mulai bangun personal brand kita dengan PamerBio. 

Sabtu, 18 Juni 2022

Pewangi Pakaian Terbaik untuk Hilangkan Bau Membandel

Pewangi pakaian buat saya merupakan salah satu produk belanja bulanan yang wajib dibeli. Produk ini jadi pendamping detergen cuci pakaian, agar hasil cucian lebih lembut dan wangi tahan lama. 



Mengapa saya butuh pewangi pakaian? Begini ceritanya. 

Si bungsu Arkand tergolong aktif berkegiatan fisik. Sebagai penggemar bola sepak, sejak SD ekskul yang diikutinya adalah futsal. Saat ini menginjak kelas 8 SMP pun, kegiatan ekstra kurikulernya futsal. Selain itu, dia hobi olahraga lain seperti bersepeda dan latihan tinju. Dan setiap hari Minggu, Arkand juga latihan beladiri Aikido. Intinya tiada hari tanpa berkeringat deh. Cowok banget ya. Hahaha! 

It's okay, yang penting badan sehat. 

Yang bikin gemes adalah bau keringatnya yang menempel di baju olahraganya. Sepertinya, aroma tak sedap ini bukan hanya karena keringat aktivitas fisiknya deh. Ini adalah komplikasi dari keringat hormon masa pubertas, debu, "bau matahari", asap kendaraan di jalan, dan lain-lain. Bisa terlihat dari kotornya pakaian dan tercium dari bau "nano-nano" 7 rupa saat ia pulang ke rumah. 

Dulu, saya mencuci baju kotor Arkand setelah direndam dengan deterjen sekitar 6 jam. Jika ada noda sulit hilang saat dikucek, saya tambahkan pemutih untuk bajunya yang berwarna putih dan direndam lebih lama. Hasilnya bersih sih, tapi enggak ada wangi-wanginya. Belakangan saya baru tahu kalau merendam cucian terlalu lama malahan dapat membuat serat pakaian rusak dan bau apek. 

Pakai Pewangi Pakaian Terbaik

Untungnya saya menemukan solusi yang pas untuk menghilangkan bau pakaian membandel karena keringat dan lainnya, yaitu dengan menggunakan pewangi pakaian. Bukan sembarangan pewangi dong, tentunya saya juga memilih-milih produk pewangi pakaian terbaik. 


Nih, 8 ciri pewangi pakaian keluarga terbaik versi Cemil. 
  1. Dapat menghilangkan berbagai bau membandel
  2. Wangi tahan lama bahkan setelah dipakai seharian
  3. Harumnya menyegarkan, bukan harum menyengat
  4. Sekaligus berfungsi sebagai pelembut pakaian
  5. Tidak merusak warna pakaian
  6. Takaran hemat untuk hasil wangi
  7. Harga sesuai kualitas
  8. Mudah diperoleh di berbagai toko

Untuk semua kriteria di atas, selama ini pilihan saya jatuh pada Molto. Dan baru-baru ini saya menemukan Molto varian baru di official shop Unilever di Tokopedia yaitu Molto Perfume Boost Korean Strawberry. Wow, ada pewangi pakaian Korea, wajib dicoba dong. 

Produk ini meng-klaim punya teknologi MoodBoost sehingga memiliki ketahanan tujuh kali lebih wangi. Nah ini yang saya cari... untuk menghalau tujuh jenis bau tak sedap yaitu bau keringat, bau apek, bau polusi, bau bawang, bau badan, bau amis, dan bau asap. Mantap. 

Sejak dulu Molto juga menjadi rekomendasi pelembut pakaian. Jadi produk ini merupakan pewangi sekaligus pelembut pakaian keluarga ya. 


Btw, ada yang pernah tau stoberi khas Korea alias Korean Strawberry? Strawberry di sana dipanen pada musim dingin, dengan hasil buah yang besar-besar dan tingkat keasaman rendah, sehingga dominan rasa manis. Lho, kok jadi ngiler yah hahaha. Ikon buah Korea Selatan ini, selain terkenal untuk bahan berbagai kuliner, juga populer harumnya untuk digunakan pada aneka produk yang mengandung pewangi. Ah, saya juga tak mau ketinggalan untuk ngicipin aroma Korean strawberry yang hits itu. 

Selain Molto, ada produk Unilever lainnya juga lho dengan seri keharuman varian Korean Strawberry, yaitu:
  • Superpell Korean Strawberry, cairan pembersih lantai
  • Sunlight Extra Korean Strawberry, sabun cuci piring
  • Rinso Korean Strawberry Powder, deterjen pencuci pakaian. 
Produk-produk tersebut bisa dibeli online di berbagai E-Commerce, maupun di supermarket dan minimarket. 

Produk Unilever dengan keharuman Korean Strawberry

Nah, ulasan saya menggunakan pewangi pakaian Molto Korean Strawberry dapat disimak di bawah ini ya. 


Review Pewangi Pakaian Terbaik Molto Korean Strawberry 

Setelah dicoba, varian baru Molto Korean Strawberry bikin jatuh cinta deh. 

Kemasan 
Seperti varian Molto lainnya, packaging pewangi pakaian terbaik ini hadir dalam pouch plastik tebal 680 ml. Nuansanya merah dan pink bikin gemas karena eye caching, Ada gambar buah strawberry yang menggoda juga sebagai penanda aroma produknya. 

Aroma
Wangi manis khas buah strawberry pada Molto Korean Strawberry tercium sangat menyegarkan dan mewah. Harumnya soft,  tidak menyengat dan tahan lama. Pakai pewangi pakaian terbaik ini, rasanya bikin  pede deh. Tak perlu semprot parfum lagi, seharian beraktivitas, wanginya masih tercium. Beneran nih Perfume Boost yang terkandung membuat good mood karena wanginya menyegarkan. 

Tekstur
Pewangi pakaian ini memiliki tekstur cair sedikit kental. Pas lah. Saat dituang ke ember saja semerbak wanginya sudah tercium. Saya pakai produk ini untuk mengharumkan dan melembutkan pakaian, Cukup 1 tutup botol kecil dimasukkan ke dalam seember besar cucian yang sudah bersih. 

Rekomendasi
Molto Korean Strawberry selain memberikan keharuman semerbak tahan lama juga terbukti sebagai pelembut pakaian. Senang rasanya kalau cucian jadi harum dan lembut. Dengan harga produk Rp16.900 saja, kita dapat menikmati keistimewaan pewangi pakaian terbaik. Menurut saya Molto Korean Strawberry jadi rekomendasi pewangi pakaian yang pantas dicoba.


Gimana, ada yang sudah coba juga pewangi pakaian Molto Korean Strawberry? 

Minggu, 17 April 2022

Ayo Lengkapi Imunisasi pada Bulan Mei

imunisasi-inimila


"Sewaktu balita dulu saya kena polio”, cerita salah satu rekan saya di kantor.

Ia menceritakan ihwal ketidaknormalan bentuk kakinya yang kecil sebelah. Penyakit polio yang menyerang Pak Ferdi (bukan nama sebenarnya) kala itu, untungnya segera ditangani sehingga akhirnya dapat berjalan mandiri dan beraktivitas normal.

Tak sedikit penyandang polio yang harus bergantung selamanya pada orang lain karena virus polio menyerang sistem saraf pusat, menyebabkan kerusakan saraf motorik dan dapat mengakibatkan kelumpuhan permanen, bahkan kematian.

Indonesia telah dinyatakan bebas dari penyakit polio sejak 2014. Namun sebelum seluruh varian polio musnah, ancaman penyakit lumpuh layuh ini masih ada. Di sinilah pentingnya imunisasi dasar termasuk imunisasi polio diberikan lengkap kepada seluruh anak di Indonesia.

Imunisasi bermanfaat untuk mencegah penularan penyakit, wabah, sakit berat, cacat hingga kematian bayi dan balita. Imunisasi dasar lengkap pada anak dapat membantu meningkatkan perlindungan terhadap Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I).

Imunisasi adalah suatu upaya untuk menimbulkan atau meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit. Sehingga bila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan. -  dr. Prima Yosephine (Plt. Dir. Pengelolaan Imunisasi, Kementerian Kesehatan

Selain imunisasi polio, tersedia vaksin untuk mencegah anak dari terjangkit penyakit yang juga dapat mengancam jiwa seperti campak, difteri, tetanus, pertusis, rubela. Imunisasi dasar ini merupakan program Pemerintah yang dapat diperoleh di fasilitas kesehatan umum secara gratis seperti di Puskesmas dan Posyandu. Sedangkan untuk anak-anak usia sekolah, penyelenggaraan imunisasi campak, difteri, dan tetanus, dilaksanakan di sekolah.

Ancaman Penyakit Jika tidak Dilakukan Imunisasi

Saat ini, masih ditemukan varian virus polio tipe 1 di Madagaskar, tipe 2 di 22 negara Asia Afrika, dan tipe 3 di Israel, Palestina, serta Tiongkok. Ini artinya, masih ada ancaman penularan penyakit polio, misalnya melalui kunjungan dari dan ke mancanegera. Hal ini diungkapkan oleh Prof. Dr. dr. Soedjatmiko, Sp.A(K), M.Si. pada Temu Blogger 12 April 2022 yang lalu mengusung tema "Sehat Kini dan Nanti, Bersama Kita Imunisasi." Acara tersebut diselenggarakan dalam rangka peringatan Pekan Imunisasi Dunia 2022, bersama narasumber lainnya yaitu Prof.Dr.dr. Hinky Hindra Irawan Satari, Sp.A(K), M.TropPaed.

akibat-tidak-imunisasi

Pada kesempatan tersebut Prof. Miko juga mengingatkan pentingnya imunisasi dasar maupun imunisasi penyakit lainnya agar dapat melindungi anak dan seluruh keluarga dari berbagai macam penyakit yang menyebabkan kesakitan, kecacatan hingga kematian. Penyakit yang mengancam tersebut adalah : 

1. COVID-19 

Pandemi COVID-19 masih terus mengancam hingga saat ini. Penyakit ini rentan bagi lansia dan anak-anak serta bagi yang mempunyai komorbid. 

Per tanggal 16 April 2022, tercatat penduduk Indonesia yang terkonfirmasi positif adalah 6,04 juta orang dengan angka kematian sebanyak 156.000 orang (covid19.go.id).

Sementara itu anak positif COVID-19 tercatat 808.383 anak dengan sebaran kelompok umur : 

  • 0-5 thn:3% (180,981 anak) 
  • 6 -18 thn:10,4% (627,402 anak)

Saat ini Pemerintah terus menggalakkan vaksinasi ke 1, 2 dan booster bagi masyarakat usia mulai dari 18 tahun hingga lansia. Dan 2 kali vaksinasi untuk usia 6-17 tahun agar tercipta kekebalan populasi (herd immunity). 

2. Campak

Penyakit ini mengancam bayi, balita, anak meyebabkan kejang/radang otak sebanyak 571 kasus dan radang paru/pneumonia sebanyak 2.853 kasus (data tahun 2012-2017). Kasus positif campak sebagian besar diderita oleh anak usia kurang dari 15 tahun, yaitu sebanyak 74% tahun 2021 dan 80% pada 2020.

3. Rubela

Kejadian cacat bawaan karena rubela tercatat sebanyak 1.660 bayi di RS tipe A (2012-2018), dengan berbagai kelainan seperti: 

  • kelainan jantung 
  • buta karena katarak
  • keterbelakangan mental
  • otak tidak berkembang tuli

Kasus positif rubela juga diderita oleh usia <15 tahun yaitu 84% di tahun 2021 dan 80% tahun 2020. 

4. Difteri

Penyakit ini menyebabkan jalan nafas tersumbat, otot jantung rusak, dan dapat menyebabkan kematian. KLB Difteri pernah terjadi pada 2017 -2018, mencakup 33 Provinsi/144 Kabupaten dengan mayoritas penderita usia 5-9 tahun (33%) dan sebagian besar tidak pernah imunisasi (66%). 

5. Lumpuh layuh (polio)

6. Penyakit menular lain seperti tetanus pertusis, hepatitis B, Tuberkulosis, Varicela, meningitis, dan lain-lain. 

(Sumber angka data: Prof. Soedjatmiko, Temu Blogger 12 April 2022

Fakta Cakupan Imunisasi di Indonesia Masa Pandemi

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan RI, sekitar 1.714.471 anak di Indonesia tidak mendapatkan imunisasi dasar lengkap pada 2019-2021. Jumlah tersebut berisiko tinggi menyebabkan kejadian luar biasa penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi atau KLB PD3I.

Selain itu, laporan dari Unicef menyatakan bahwa sejak Indonesia melaporkan kasus COVID-19 pertamanya pada Maret 2020, cakupan imunisasi dasar semakin menurun. Misalnya, angka cakupan imunisasi difteri, pertusis dan tetanus (DPT3) serta campak dan rubela (MR1) berkurang lebih dari 35% pada bulan Mei 2020 dibandingkan periode waktu yang sama tahun sebelumnya. 

Survei daring yang ditujukan kepada orang tua dan pengasuh anak di bawah dua tahun memaparkan perilaku dan praktik mencari layanan imunisasi di Indonesia pun berubah. Sebelum pandemi, sekitar 90% anak diimunisasi di fasilitas umum: 75% di posyandu, 10% di puskesmas, 5% di polindes dan 10% di klinik dan rumah sakit swasta. Namun, selama pandemi COVID-19 responden survei menunjukkan bahwa klinik dan rumah sakit swasta menjadi sumber utama untuk mendapatkan layanan imunisasi untuk anak mereka (lebih dari 43%), puskesmas (29%) dan posyandu (21%). Ini di antaranya disebabkan karena kekhawatiran akan terjangkiti COVID-19, selain karena posyandu sebagian besar ditiadakan selama pandemi. (Sumber : unicef.org) 

Sementara itu, sebuah riset dari Perguruan Tinggi Inovasi Pelayanan Kefarmasian Universitas Padjadjaran juga memaparkan data menurunnya cakupan imunisasi dasar selama masa pandemi. Dikutip dari The Conversation Indonesia, secara nasional cakupan imunisasi dasar (vaksin hepatitis B, polio, campak, BCG dan pentavalen (DPT-HB-Hib) untuk anak hanya mencapai 57,9%, jauh dari target 93%. Penurunan cakupan imunisasi di Pulau Jawa, sebagai episentrum pandemi COVID-19 dan populasi terpadat, tercatat lebih tinggi dibandingkan luar Jawa. 

Faktor yang mempengaruhi penurunan cakupan imunisasi menurut riset ini adalah: 

  1. Penutupan sebagian layanan Posyandu dan pembatasan layanan Puskesmas
  2. Kekhawatiran orang tua pergi ke pusat layanan kesehatan untuk memvaksin anaknya karena takut terinfeksi COVID-19.
  3. Keraguan terhadap vaksin juga menjadi hambatan. Padahal, sesuai pemaparan Prof. Hindra pada Temu Blogger yang lalu, seluruh vaksin yang diberikan dapat dipastikan aman karena telah melalui serangkaian uji klinis dan ada penelitiannya di seluruh dunia
  4. Kondisi lokasi setempat. Program imunisasi di kota lebih berhasil karena memiliki layanan dan infrastruktur kesehatan yang lebih baik dibanding di desa. 

Pekan Imunisasi Dunia

Pekan Imunisasi Dunia Pekan Imunisasi Dunia 2022 merupakan momen yang penting bagi masyarakat Indonesia untuk mengingatkan dan menyadarkan pentingnya imunisasi dasar lengkap, yang telah menurun selama pandemi COVID-19. Pekan Imunisasi Dunia ini berlangsung 16-22 April 2022, dengan tema Long Live for All

Secara Nasional, akan ada Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) pada Mei mendatang yang dapat dimanfaatkan untuk melengkapi imunisasi yang kurang. Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan pun gencar mengingatkan para orang tua untuk segera melengkapi imunisasi anak, terutama yang terlewatkan atau tertinggal karena pandemi, agar kekebalan tubuh anak-anak meningkat.

Imunisasi lengkap dan tambahan akan meningkatkan dan mempertahankan konsentrasi antibodi tetap tinggi dan lebih lama serta membentuk perlindungan lebih lama terhadap bahaya penyakit menular seperti uraian di atas.

Jika ada imunisasi yang belum diberikan sesuai jadwal yang seharusnya, atau imunisasi tertunda, imunisasi harus secepatnya diberikan atau dikejar. - kemkes.go.id

Mengingat pentingnya imunisasi, jika mengetahui ada anak yang belum mendapatkan imunisasi atau belum lengkap, kita perlu turut mengingatkan untuk segera datang ke fasilitas kesehatan yang memberikan layanan imunisasi.

ilustrasi-imunisasi
Ilustrasi imunisasi (Pict: Canva)


Jenis imunisasi dasar lengkap

Beberapa macam imunisasi yang perlu dilengkapi oleh semua anak untuk mencegah berbagai penyakit menular adalah:

Untuk bayi usia 0-11 bulan

  • HB0 untuk mencegah Hepatitis B
  • BCG untuk mencegah tuberkulosis
  • DPT-HB-Hib untuk mencegah difteri, pertusis dan tetanus
  • polio tetes (OPV) 
  • polio suntik (IPV)
  • campak rubela 

Imunisasi lanjutan

Untuk anak usia 18-24 bulan :

  • DPT-HB-Hib 1 
  • campak rubela

Untuk anak sekolah dasar :

  • campak rubela dan Diphteria tetanus (DT) pada anak kelas 1
  • Tetanus diphteria (Td) pada anak kelas 2 dan 5.
Daftar imunisasi rutin lengkap dan dosisnya adalah sebagai berikut.

daftar-imunisasi-rutin


Ayo ayah bunda, paman bibi, kakak, jangan tunda lagi, dan jangan lupa lengkapi imunisasi anak dan keluarga pada bulan Mei nanti ya.